TATA CARA BERSEMBAHYANG YANG BAIK DAN BENAR MENURUT HINDU, Dalam ajaran agama hindu kita bersembahyang supaya mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa atau disebut Ida Shang Hyang Widi Wasa. Berikut ini adalah tata cara bersembahyang yang benar :
Persiapan Kebersihan Jasmani :
- Menggosok gigi : Om shri bhatari sayoga ya namah svaha-Ya Tuhan, besihkalah gigi hamba dari segala kotoran.
- Berkumur : Om vaktra suddha mam svaha-Ya tuhan, bersihkalah mulut hamba dari segala kotoran.
- Mandi : Om parama gangga sarira suddha mam svaha-Ya Tuhan, bersihkanlah seluruh badan hamba dengan air ini dari kotoran.
- Mencuci tangan : Om Ung Hrah Phat astra ya namah svaha-Ya Tuhan, bersihkanlah tangan hamba dari kotoran.
- Mencuci kaki : Om Pang pada ya namah svaha-Ya Tuhan, bersihkanlah kaki hamba dari kotoran.
- Keramas : Om Ghring Siva ya namah svaha-Ya Tuhan, bersihkanlah rambut hamba dari kotoran.
- Bercermin : Om vesnava ya namah svaha-Ya Tuhan, anugrahkalah sinar kesucian kepada hamba.
- Bersisir : Om shri dewi byo namah svaha-Ya Tuhan, anugrahkanlah kewibawaan kepada hamba.
- Mengambil pakaian : Om sarva busana ya namah svaha-Ya Tuahan, sucikanlah pakaian hamba.
- Berpakaian : Om Siva busana ya namah svaha-Ya Tuhan, hamba memujaMu dalam prabhavaMu sebagai Siva semoga menyatu dalam jasmani hamba.
- Mekampuh : Om Mahadeva ya namah svaha-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai Mahadeva yang menyatukan sabda-bhayu-idep dalam jasmani hamba.
Persiapan Sarana :
- Alas duduk (tikar, karpet, dsb)
- Sebuah nampam yag berisikan: Sebuah gelas/tempat tirtha berisi air bersih (diletakkan di pelingih, pelangkiran, altar, sanggar pemujaan)- untuk memohon tirtha wangsuhpada.
- Sebuah mangkok kecil berisi beras yang sudah dicuci bersih diberi wewangian (bija)
- Dupa secukupnya
- Bunga / canang sari / kwangen secukupnya
Persiapan rohani :
- Pemusatan pikiran dengan sikap : Padmasana (untuk pria), Bajrasana (unuk wanita), Padasana (berdiri), Savasana (untuk orang sakit), dsb.
- Menyalakan dupa : Om Ang dupam samarpayami ya namah svaha-Ya Tuhan, hamba puja Engkau dalam sinar suciMu sebagai Brahma, pengantar bhakti hamba kepadaMu.
- Menghaturkan dupa : Om Ang dupa dipastra ya namah svaha-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai Brahma, hamba mohon ketajaman sinar sucimu dalam menyucikan dan menjadi saksi sembah hamba kepadaMu.
- Membersihkan bunga dengan asap dupa : Om puspa danta ya namah svaha-Ya Tuhan, sucikanlah kembang ini dari segala kotoran.
- Asana : Om prasada sthiti sarira Siva suci nirmala ya namah svaha-Ya Tuhan, anugrahkanlah kepada hamba ketenangan dan kesucian dalam batin hamba.
- Pranayama dengan sikap tangan Amustikarana :
- Menarik napas : Om Ang namah-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai pencipta dan sumber dari segala kekuatan, anugrahi hamba kekuatan batin
- Menahan napas : Om Ung namah-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai pemelihara dan sumber kehidupan anugrahi hamba ketenangan batin.
- Mengeluarkan napas : Om Mang namah-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai pelebur segala yang tidak berguna dalam kehidupan, anugrahi hamba kesempurnaan batin.
- Karasoddhana
- Tangan kanan : Om Soddha mam svaha-Ya Tuhan, sucikanlah seluruh badan jasmani hamba
- Tangan kiri : Om Ati soddha mam svaha-Ya Tuha, sucikanlah seluruh badan rohani hamba
Puja Tri Sandhya
Om bhur bhuvah svah
Tat savitur varenyam
Bhargo devasya dhimahi
Dhyo yo nah praccodayat
Ya Tuhan, yang menguasai ketiga dunia ini, Yang Mahasuci dan sumber dari segala kehidupan, anugrahi hamba sinar penerangan dengan cahayaMu Yang Mahasuci
Om narayana evedam sarvam
Yad bhuta yasca bhavyam
Niskalangko niranjano nirvikalpo
Nirakhyatah suddho deva eko
Narayano na dvityo’sti kascit
Ya tuhan, hamba puja Engkau sebagai Narayana pencipta alam semesta beserta isinya, Engkau Mahagaib, tak berwujud, dan tak terbatas oleh waktu, dapat mengatasi segala kebingungan, Engkau Mahasuci, Mahaesa, dan tidak ada duanya, dan dipuja oleh semua mahluk
Om tvam sivah tvam mahadeva
Isvarah paramesvarah
Brahma visnusca rudrasca
Purusah parikirtitah
Ya Tuhan, Engkau hamba puja dalam sinar suci dan saktiMu sebagai Siva, Mahadeva, Isvara, Paramesvara, Brahma, Visnu, dan juga Rudra, karena Hyang Widhi adalah sumber dari segala yang ada
Om papo’ham papakarmaham
Papatma papasambhavah
Trahi mam pundarikaksa
Sabahya bhyantarah sucih
Ya Tuhan, hamba ini penuh dengan kenestapaan, perbuatan hamba penuh dengan kenestapaan, jiwa dan kelahiran hamba penuh dengan kenestapaan, hanya Engkaulah yang dapat menyelamatkan hamba dari kenestapaan itu, semoga dapatlah disucikan lahir-bathin hambaMu ini.
Om ksamasva mam mahadevah
Sarva prani hitangkara
Mamoca sarve papebhyah
Phalayasva sadasiva
Ya Tuhan, ampunilah hamba hyang Widhi, yang memberikan keselamatan semua mahluk, ampuni hamba dari segala dosa, dan limpahkanlah perlindungan kepada hamba.
Om ksantavah kayiko dosah
Ksantavyo vaciko mama
Kksantavyo manaso dosah
Tat pramadat ksamasva mam
Ya Tuhan, ampunilah segala dosa hamba, baik yang berasal dari perbuatan, perkataan, dan pikiran, maupun dari segala kesalahan hamba
Om santih santih santih Om
Ya Tuhan, semoga ada kedamaian dalam hati, di dunia, dan semuanya damai untuk selamanya atas anugrahMu.
Kramaning Sembah
- Muspa Muyung : Om Atma tattvatma suddha mam svaha-Ya Tuhan, Engkau adalah merupakan sumber Atman dari semua ciptaanMu, sucikanlah hambaMu.
- Muspa dengan bunga ke hadapan Siva Adhitya sebagai saksi pemujaan :
Om Adityasya param jyotih
Rakta teja namo’stute
Sveta pangkaja madhyasta
Bhaskaraya namo’stute
Om Hrang Hring Sah paramasiva adhitya ya namah svaha
Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai sumber cahaya yang merah cemerlang, penuh kesucian yang bersemayam di tengah-tengah teratai berwarna putih, sembah sujud hamba kepada sumber segala cahaya, Ya Tuhan, Engkau adalah ayah semesta alam, ibu semesta alam, Engkau adalah Paramasiva devanya matahari,anugrahkanlah kesejahtraan lahir-bathin.
Muspa dengan kwangen/bunga ke hadapan Hyang Widhi dengan Ista devataNya :
Om namo devaya adhistanaya
Sarva vyapi vai sivaya
Padmasana eka prathistaya
Ardhanaresvarya namah svaha
Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai sumber sinar yang bersinggasana di tempat paling utama, hamba puja sebagai Siva penguasa semua mahluk, kepada devata yang bersemayam pada tempat duduk bunga teratai di suatu tempat, kepada Ardhanaresvari hamba memuja.
Muspa dengan kwangen/bunga kehadapan Hyang Widhi untuk memohon waranugraha :
Om anugraha manoharam
Deva datta nugrahaka
Arcanam sarva pujanam
Namh sarva nugrahaka
Deva devi mahasiddhi yajnangga nirmalatmakam
Laksmi siddhisca dirgahayuh
Nirvighna sukha vrddhisca
Ya Tuhan, Engkau yang menarik hati pemberi anugrah, anugrah pemberian devata, pujaan segala pujaan, hamba memujaMu sebagai pemberi segala anugrah, kemahasiddian pada deva dan devi berwujud yajna suci. Kebahagiaan, kesempurnaan, panjang umur, bebas dari rintangan, kegembiraan dan kemajuan rohani dan jasmani.
Muspa Muyung, sebagai penutup persembahyangan :
Om deva suksma paramacintya ya namah svaha
Om santih santih santih Om
Ya Tuhan, hamba memuja Engkau devata yang tak terpikirkan, maha tinggi dan maha gaib. Ya Tuhan, anugrahkanlah kepada hamba kedamaian, damai, di hati, damai di dunia, dan semoga semuanya damai atas anugrahMu
Pemercikan Tirtha
Doa ketika metirtha :
Om Ang Brahma amrta ya namah
Om Ung Visnu amrta ya namah
Om Mang Isvara amrta ya namah
Ya Tuhan, dalam wujud Brahma
Ya Tuhan , dalam wujud Visnu
Ya Tuhan, dalam wujud Isvara
Anugrahkan air suci kepada hamba
Doa minum tirtha :
Om Om sarira ya namah
Om Om sadasiva ya namah
Om Om paramasiva ya namah
Ya Tuhan sebagai Siva, Sadasiva, Paramasiva, anugrahilah badan dan rohani ini air suci
Doa ketika meraup tirtha :
Om Om sarira purna ya namah
Ang Ung Mang gangga amrta ya namah
Sarira suddha parama teja ya namah
Om Ang sama sampurna ya namah
Ya Tuhan, sempurnakanlah badan ini, Ya Tuhan sebagai perwujudan gangga amrta, anugrahilah diri kami kesucian, sinar yang maha suci, yang maha sempurna
Memasang Bija
- Diletakkan di selaning lelata : Om shriyam bhavantu-Ya Tuahan, semoga kebahagiaan meliputi kami
- Diletakkan di pangkal tenorokan : Om sukham bhavantu-Ya Tuhan, semoga kesenangan selalu datang pada hamba
- Ditelan tanpa dikunyah : Om purnam bhavantu, Om ksama sampurna ya namah svaha-Ya Tuhan, semoga segala kesempurnaan menjadi bertambah sempurna pada diri hamba
Memasang bunga
- Diletakkan di ubun-ubun : Om Siva Raditya ya namah svaha-Ya Tuhan, sebagai saksi semuanya, semoga hamba selalu dapat mengingatMu.
- Diletakkan di kedua telinga : Om deva shri devi ya namah svaha-Ya Tuhan, semoga kewibawaan meliputi hamba.
1 Response to "TATA CARA BERSEMBAHYANG YANG BAIK DAN BENAR MENURUT HINDU"
Ini keunikan dari Agama Hindu yang benar-benar berbeda dari agama lain,
Suksma.
Post a Comment